NASIONAL – Petugas Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Arab Saudi, Badriyah Fayumi, menegaskan bahwa jamaah haji perempuan yang sedang mengalami haid tetap bisa menjalankan ibadah wukuf di Arafah, yang merupakan puncak dari seluruh rangkaian ibadah haji.
“Perempuan yang sedang haid tetap bisa melaksanakan wukuf. Yang tidak bisa dilakukan hanya tawaf, itu pun bisa dilakukan setelah suci,” ujar Badriyah dalam keterangan resmi yang diterima di Jakarta, Minggu (23/5).
Badriyah menjelaskan, jika seorang jamaah perempuan mengalami haid sesaat setelah tiba di Makkah dan waktu wukuf di Arafah sudah dekat, disarankan agar mereka mengubah niat hajinya dari haji tamattu’ menjadi haji qiran.
Menurutnya, perubahan ini bertujuan agar jamaah tetap dapat mengikuti wukuf tanpa terburu-buru menyelesaikan ibadah umrah lebih dahulu. “Niatkan haji qiran, ikuti wukuf, lalu lanjutkan rangkaian ibadah. Umrah bisa dilakukan setelah suci,” terang konsultan agama tersebut.
Sebagai informasi, haji tamattu’ adalah jenis ibadah haji di mana jamaah melakukan umrah terlebih dahulu, kemudian bertahalul (memotong rambut), dan menunggu waktu pelaksanaan haji. Sementara haji qiran adalah jenis ibadah haji yang menggabungkan umrah dan haji dalam satu niat dan satu rangkaian perjalanan ibadah tanpa bertahalul di antaranya.
Langkah ini memberi kemudahan kepada jamaah perempuan agar tetap dapat menjalankan ibadah haji secara sah sesuai dengan tuntunan syariat Islam.
Wukuf di Arafah merupakan momen paling sakral dalam ibadah haji. Di sinilah seluruh jamaah haji berkumpul, bermunajat, dan memperbanyak doa. Momen ini menjadi puncak dari manasik haji dan tidak boleh dilewatkan.
Selain itu, Badriyah juga memberikan saran praktis bagi jamaah perempuan untuk menjaga kebersihan dan kenyamanan selama wukuf. Ia menyarankan agar para jamaah mempertimbangkan penggunaan diaper atau pembalut guna menghindari antrean panjang di toilet.
“Ini bukan soal kenyamanan semata, melainkan juga menjaga kesucian pakaian ihram. Setelah ada kesempatan, barulah bersuci dan mengganti,” pungkasnya.
